
BITUNG— Persiapan menjelang pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Anggar Antar Pelajar 2025 kian rampung.
Kejurnas Anggar antar pelajar akan berlangsung mulai tanggal 3-5 Agustus 2025, di GOR Duasudara, Kota Bitung, sebanyak 119 atlit pelajar yang terbagi dari puluhan Provinsi di Indonesia dipastikan akan berpartisipasi mengikuti Kejurnas tersebut.
Ketua Panitia yang adalah Kajati Sulut Dr Andi Muhamad Taufik SH MH didampingi Kajari Bitung Krisna Pramono SH bersama Sekretaris Daerah Kota Bitung, Ir Ruddy Theno ST MT., menyampaikan bahwa rapat finalisasi ini untuk memastikan kesiapan masing-masing koordinator serta progres yang dilakukan dan apa yang kurang pasti akan kita mencari jalan keluar, sekaligus juga persiapan lokasi pertandingan di Gelanggang Olahraga (GOR) di Kota Bitung ini.
“Ini adalah pertemuan terakhir, dan saya harap semua seksi bisa memastikan tanggung jawabnya selesai tepat waktu,” kata Dr Andi Muhammad Taufik dalam rapat tersebut.
Ketua Panitia juga meminta seluruh seksi untuk memantapkan setiap aspek teknis dan non-teknis menjelang pembukaan kegiatan.
Sementara itu, Olvi Rumuat sebagai panitia bidang sekretariat, memaparkan hingga hari ini, Rabu (30/7/2025), update peserta yang mendaftar di aplikasi pendaftaran Kejurnas Anggar untuk sementara sudah 119 atlit pelajar hampir disetiap provinsi di Indonesia.
Kehadiran Sekretaris Daerah Kota Bitung, Ir Ign Rudy Theno ST MT MAP, yang juga menjabat Sekretaris Panitia, menjadi sinyal kuat bahwa dukungan dari Pemerintah Kota Bitung sangat serius. Sebagai tuan rumah,
Kota Bitung mendapat kehormatan tersendiri karena dipercaya menyelenggarakan kejuaraan nasional cabang olahraga yang makin digemari kalangan pelajar ini.
Selain itu, seluruh unsur panitia memastikan bahwa mulai dari akomodasi, peralatan pertandingan, hingga aspek keamanan dan kesehatan, telah berada di tahap akhir penyelesaian.GOR Duasudara sendiri, sudah menjalani serangkaian pemeriksaan teknis guna memastikan kelayakan venue.
Selama kejuaraan berlangsung, pihak panitia juga akan melibatkan tenaga medis dan tim protokol kesehatan untuk memastikan keselamatan seluruh peserta dan penonton.
Dalam rapat tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk perwakilan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut), serta pengurus dari Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Kejurnas ini bukan hanya menjadi ajang perebutan medali antar pelajar, tetapi juga menjadi wadah pencarian atlet muda potensial yang akan dibina untuk mewakili Indonesia di tingkat internasional. (fka)