
Vioneta Kuera
MANADO-Fraksi Golkar memberikan beberapa catatan penting dalam rapat terakhir pembahasan Ranperda Kepemudaan sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Daerah, Senin (11/8/2025).Rapat ini dipimpin langsung oleh Eldo Wongkar sebagai Ketua Pansus.
Fraksi Golkar mempercayakan Vioneta Kuera untuk membacakan pendapat akhir, terkait Ranperda Kepemudaan.

Anggota Pansus Vioneta Kuera ketika menyerahkan pendapat akhir dari Fraksi Golkar terhadap Ranperda Kepemudaan.
Ada lima catatan penting yang dibacakan Kuera yaitu Fraksi Golkar merespon secara positif, ditengah marak lahirnya organisasi pemuda. Namun demikian Fraksi Golkar mengapresiasi upaya Pemprov Sulut dalam menghadirkan Ranperda Kepemudaan.
“Fraksi Golkar berpendapat bahwa Ranperda ini belum terlambat dan masih sangat relevan, mengingat kondisi sosial kemasyarakatan khususnya generasi muda dan harus diarahkan pada satu kepemudaan secara nasional,”tutur Ketua Bapemperda DPRD Sulut ini.
Lanjut Legislator Sulut dapil Nusa Utara ini, Fraksi Golkar berpendapat lembaga yang berwenang harus jelas menjadi organisasi kepemudaan secara struktural dan organisasi. Misalnya KNPI, dualisme kepemimpinan yang sah,” ungkap Kuera.
Kuera menegaskan Fraksi Golkar pada prinsipnya menyetujui Ranperda Kepemudaan telah memenuhi syarat secara formal yang terdiri dari sekian bab dan beberapa pasal dengan penjelasannya yang akurat.
Dengan hadirnya ranperda kepemudaan, Dispora sesegera mungkin menghadirkan dan mengakomodir seluruh organisasi pemuda nasional dan kedaerahan maupun sosial kepemudaan daerah.
“Fraksi Partai Golkar mempertayakan kepada Pemprov sebelum adanya pengesahan jumlah organisasi kepemudaan baik secara nasional kedaerahan. Dan organisasi sosial yang sah di provinsi Sulut,”ujar Kuera, sambil menyerahkan pendapat akhir Fraksi Golkar ke pimpinan Pansus. (mom)