BerandaHeadlinesManado Mulai Tak Aman, Komisi I DPRD Sulut Rakor Bersama TNI-Polri, Ini...

Manado Mulai Tak Aman, Komisi I DPRD Sulut Rakor Bersama TNI-Polri, Ini Penjelasan Braien Waworuntu

MANADO-Masyarakat Sulawesi Utara khususnya di Kota Manado mengalami gangguan khamtibmas, hingga menyebabkan masyarakat mulai merasa ketakutan untuk keluar rumah.


Pasalnya, beberapa pekan terakhir ini sering terjadi tawuran, pembunuhan. Kondisi yang terjadi di Kota Manado, DPRD Sulut lewat Komisi I langsung turun tangan dengan melaksanakan Rapat Koordinasi bersama TNI/Polri dan pihak Eksekutif, Selasa (12/8/2025) di ruang serba guna Kantor DPRD Sulut.


Braien Waworuntu sebagai Ketu Komisi I yang memimpin rapat menyatakan bahwa gangguan keamanan di kota Manado harus ditindaklanjuti secara serius.


“Kami melaksanakan Rakor ini karena kondisi dan situasi Kamtibmas di Kota Manado serta menindaklanjuti instruksi Gubernur. Kami mengundang pihak TNI/Polri dan pemerintah provinsi Sulut,”tegas Waworuntu.


Dalam rapat tersebut ada banyak masukan serta penjelasan dari pihak TNI/Polri.Dan dalam rapat tersebut Braien Waworuntu menyampaikan sejumlah poin untuk kesimpulan Rakor.


“Jadi, kesimpulan dalam Rakor ini antara lain perlu membentuk tim khusus gabungan TNI/Polri dan stakeholder. Kemudian, aktifkan dan tingkatkan patroli gabungan dari tim khusus. Harus ada dukungan anggaran melalui dana hibah kepada TNI/Polri. Bahkan libatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas dalam hal pencegahan terjadinya kriminalitas,”ungkap Waworuntu.


Waworuntu juga menyebutkan harus ada sosialisasi kepada masyarakat terkait kamtibmas.
“Dari hasil kesimpulan rapat ini, Komisi I akan menyampaikan hal ini kepada Gubernur dan Forkopimda,”ujar Legislator Sulut dapil Minahasa Tomohon ini.


Diketahui rakor yang dilaksanakan di ruang Serbaguna DPRD Sulut dihadiri dari pihak Kodam, Korem, Polda, BIN Sulut, kesbangpol Sulut, Sat Pol-PP, biro hukum. (mom)

- Advertisment -