Sitaro,-Suasana akrab dan penuh kehangatan terasa di Ruang Media Center Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro ketika Bupati Chyntia Ingrid Kalangit, S.KM., secara resmi melantik Boy Piter sebagai Penjabat Kapitalau Binalu, Kecamatan Siau Timur Selatan. Senin (04/08/2025)

Pelantikan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Drs. Denny Kondoj, M.Si., Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Ir. Novia Tamaka, Kapala BKPSDM Stengly Langi, S.STP
serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Misje D. Tamaka, SH. Seluruh kepala bidang dan staf BKPSDM dan PMD juga turut hadir, memberikan dukungan moral bagi awal pengabdian Boy Piter.
Acara ini berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 172 Tahun 2025 tentang Perubahan Kedua atas Keputusan Bupati Nomor 300 Tahun 2023, yang menetapkan pemberhentian Yudisye Tifani Kundimang dengan hormat, disertai ucapan terima kasih atas pengabdian dan jasa-jasanya selama memimpin Kampung Binalu.
Dalam sambutannya, Bupati Chyntia menyampaikan penghargaan yang tulus kepada Yudisye atas dedikasi dan kontribusinya. “Terima kasih atas pengabdian yang telah saudara berikan. Semoga pengalaman dan karya yang sudah tercipta menjadi bagian dari sejarah pembangunan kampung,” ungkapnya.
Kepada Boy Piter, Bupati memberikan selamat sekaligus amanah. Ia mengingatkan bahwa jabatan Kapitalau bukan sekadar posisi administratif, melainkan kepercayaan yang menuntut tanggung jawab besar. “Tugas ini mengharuskan saudara menjaga stabilitas sosial, melanjutkan program pembangunan, dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” tegasnya.
Bupati juga menekankan pentingnya adaptasi cepat di tengah tantangan pembangunan. Kompleksitas kebutuhan warga, keterbatasan sumber daya, dan perubahan dinamika sosial menuntut pemimpin kampung untuk peka, berani mengambil keputusan, dan membangun komunikasi yang efektif dengan semua pihak.
Lima pesan penting pun ia titipkan kepada Boy Piter: jalankan tugas dengan dedikasi dan kejujuran; bangun tata kelola pemerintahan kampung yang transparan dan partisipatif; ciptakan suasana aman, tertib, dan harmonis; kelola dana desa secara tepat sasaran; serta libatkan semua elemen masyarakat dalam setiap proses pembangunan.
Menurut Bupati, keberhasilan pembangunan tidak hanya ditentukan oleh kebijakan di tingkat kabupaten, tetapi berawal dari kepemimpinan yang kokoh di tingkat kampung. “Visi Sitaro Masadada hanya akan tercapai jika pemimpin lokal bergerak bersama, bersinergi, dan berkolaborasi,” ujarnya.
Kehadiran para pejabat daerah dalam pelantikan ini menjadi simbol dukungan penuh Pemerintah Kabupaten terhadap setiap proses regenerasi kepemimpinan. Dukungan tersebut diharapkan memberi energi baru bagi kampung untuk berkembang.