MANADO — Pernyataan Gubernur Sulut, Yulius Selvanus yang mengatakan, pemerintah tidak tinggal diam dan hadir melindungi masyarakat di tengah gejolak ekonomi belakangan ini benar-benar dirasakan masyarakat.
Itu dibuktikan dengan pengakuan warga yang hadir memadati lokasi Gerakan Pangan Murah (GPM) di dua titik di Kecamatan Mapanget, yakni di Kelurahan Koka dan Sumompo, Sabtu (12/7/2025).
Di Koka antusiasme tinggi ditunjukkan masyarakat sejak pagi ketika memadati lokasi GPM yang dipusatkan di halaman Gereja Imanuel Koka. Masyarakat antri sambil menunjukan KTP kepada petugas untuk menyatakan kalau mereka benar-benar penduduk Mapanget.
Lurah Mapanget Barat, Etty Montung yang turun langsung ke lapangan mengkoordinir warganya memastikan warganya yang datang berasal dari lingkungan satu sampai lingkungan delapan
“Luar biasa antusiasme masyarakat. Meski padat namun mereka tertib antri untuk mendapatkan sembako yang harganya benar-benar jauh dari harga pasaran,” ujar Lurah Etty.
“Harganya memang terjangkau bagi kami masyarakat rendahan. Kami sangat terbantu dengan program pemerintah provinsi,” timpal Maria Madelu, seorang ibu rumah tangga.
Dia mengaku, sejak pagi telah memadati lokasi kegiatan untuk mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.
Terpantau kalau GPM yang dilaksanakan lewat Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulut ini disambut meriah oleh masyarakat. Mereka merasa terbantu dengan adanya subsidi harga, terutama di tengah naiknya harga bahan pokok di pasaran.
Beras, minyak goreng, telur, gula pasir, cabai, dan bawang merah menjadi komoditas yang paling diburu warga.
“Sangat membantu sekali. Harga beras dan minyak di sini jauh lebih murah daripada di pasar,” ujar Ibu Yanti Pontoh, warga Lapangan yang mengaku datang tepat sejak dibukanya GPM pukul 09.30 Wita.
Markus Pontoh, warga lainnya mengatakan, kegiatan ini sangat positif dan menunjukkan respon luar biasa dari masyarakat.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah provinsi, Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur yang telah memilih Koka sebagai salah satu titik pelaksanaan GPM. Kami sangat terbantu dan berharap kegiatan ini bisa rutin dilakukan,” ujarnya.
GPM ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi dalam menstabilkan harga bahan pokok serta menjaga daya beli masyarakat dalam menghadapi tekanan inflasi.
Sementara itu, perwakilan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulut menegaskan, kegiatan serupa akan terus dilakukan di berbagai kecamatan sebagaimana instruksi Gubernur.
“Kami komitmen untuk terus menghadirkan pangan murah dan berkualitas ke masyarakat. Ini perintah langsung Pak Gubernur,” ujarnya.
Dengan antusiasme tinggi yang ditunjukkan masyarakat, pelaksanaan Gerakan Pangan Murah di Kelurahan Koka berjalan sukses dan lancar, menjadi bukti bahwa kehadiran pemerintah provinsi sangat dinantikan di tengah tantangan ekonomi saat ini. [anr]
